Recent Posts

Thursday, April 21, 2016

Pembelajaran Melalui Kelompok Kecil



Ada berbagai macam teknik penyajian materi pelajaran dari yang tradisional yang telah dipergunakan sejak dulu sampai dengan pada teknik modern yang dipergunakan sekarang. Teknik pembelajaran kelompok merupakan salah satu strategi belajar mengajar, dimana siswa di dalam kelas dipandang suatu kelompok kecil atau dibagi menjadi beberapa kelompok kecil. Setiap kelompok terdiri dari 3 sampai dengan 5 siswa.


Guru perlu menerapkan model pembelajaran melalui kelompok kecil. Hal ini bertujuan untuk memudahkan guru berkomunikasi dengan siswanya. Selain itu,siswa dapat secara leluasa memberi gagasan untuk kegiatan belajar. Model belajar dalam kelompok kecil juga membantu proyek pembelajaran pada siswa yang memilikisifat individualis.

Pembuatan kelompok kecil ini harus diatur sedemikian rupa agar guru dapat mengawasi seisi ruangan tanpa harus menggeser kursi. Hal ini dilakukan dengan menempatkan kursi didepan kelas sehingga dapat melihat seluruh ruangan ketika siswa sedang bekerja pada kelompok masing-masing. Apabila guru membelakangi sebagian ruangan, tentu ia akan sulit berkomunikasi dengan kelompok kecil lainnya atau tidak dapat mengawasi seisi ruangan secara maksimal.

Ketika membuat kelompok kecil, sebaiknya meja dan kursi perlu diatur sedemikian rupa untuk memudahkan kegiatan siswa, seperti membaca, menulis dan sebagainya. Akan tetapi, cara lain juga dapat dilakukan, misalnya dengan meminta anggota kelompok duduk di lantai membentuk lingkaran. Guru juga dapat menggunakan satu meja yang digunakan saat waktu belajar dan meminta anggota kelompok membawa kursi melingkari meja tersebut selama berlangsungnya pembelajaran.

Saat penerapan metode belajar kelompok, guru dituntut aktif bergerak dan selalu mengawasi siswa. Hal ini perlu dilakukan guru agar siswa tidak melakukan tindakan yang mengganggu kegiatan belajar mengajar. Oleh karena itu, guru harus berlaku adil dengan bergerak mendatangi setiap kelompok.

Apabila di dalam satu ruangan terdapat cukup banyak kelompok kecil, guru harus memiliki mekanisme yang dapat mempertemukan mereka semua. Hal ini dilakukan dengan memusatkan perhatian satu titik tertentu. Misalnya, guru meminta salah satu kelompok untuk mempresentasikan hasil kerjanya di depan kelas. Dengan cara tersebut, guru dapat lebih mudah berkomunikasi dengan siswanya. Sementara itu, siswa lebih cepat menangkap pelajaran yang disampaikan oleh guru.

Demikian ulasan tentang pembelajaran dengan kelompok kecil. Semoga bermanfaat bagi guru yang ingin menerapkan strategi pembelajaran yang bervariasi.

No comments: