Sumber gambar: www.widodosigit.wordpress.com |
- Menguasai materi yang diampunya saja tidak cukup bagi seorang guru. Selain hal tersebut, guru juga harus menguasai kelas sekaligus mahir dalam melakukan pengelolaan kelas. Ada 7 tips agar anda dapat “mengendalikan” kelas dengan baik. Berikut adalah 7 tips yang bisa digunakan untuk “mengendalikan” dan mengontrol kelas:
1. Kuasai dengan Baik Rencana Pelaksanaan
Pembelajaran
Banyak guru yang masih risih dengan RPP, jika harus
membuatnya, rasanya malas sekali. Kaluapun membuat bisa jadi copy paste punya saudaranya atau
temannya atau teman dari temannya. Itu pun hanya untuk persiapan jika ada
pengawas atau kepala sekolah mengadakan pengecekan perangkat pembelajaran.
Kesalahan inilah yang akhirnya berakibat pada keteledoran dalam pengajaran.
Padahal, RPP adalah dasar pemikiran anda untuk bertindak di dalam kelas. Kalau
anda tidak punya dasar apa-apa maka anda kelabakan sendiri. Oleh karena itu,
buatalah RPP untuk diri anda sendiri. Buatlah sesuai dengan kemampuan anda dan
disesuaikan dengan kurikulum yang berlaku.
2. Ketua Kelas Menyiapkan Kelas di Awal dan di
Akhir Pelajaran
Satu hal lagi yang tidak kalah penting mengnai kontrol
kelas adalah pembiasaan siswa untuk membuat laporan baik sebelum pelajaran
dimulai atau pun sesudah pelajaran berlangsung. Laporan ini uga memudahkan guru
untuk melakukan kontrol kelas.
3. Mengawali Pelajaran dengan Informasi Aktual
Saat anda memasuki kelas jangan memulai pelajaran
terlebih dahulu. Sebab, bisa jadi siswa anda sudah merasa jenuh dengan
pelajaran sebelumnya atau cuaca sedang membuat mereka gerah. Hal yang bisa anda
lakukan adalah menyegarkn mereka kembali. Misalnya mebacakan berita terbaru,
cerita lucu, buku terbaru, film, tebak-tebakan sederhana dan lain-lain.
Kegiatan ini dapat dilakukan selama 5 menit sampai dengan 10 menit. Saat mereka
sudah merasa terhibur, baru mulailah pelajaran.
4. Media Pembelajaran
Setelah anda membuat RPP, tentunya anda bisa
memperkirakan kebutuhan media yang hendak anda gunakan. Media yang sudah anda
dapatkan selanjutnya diurutkan sesuai dengan kronologi pembelajaran. Kita
sekarang sudah memasuki era multimedia. Jadi, tidak ada alasan lagi untuk tidak
mengikuti perkembangan informafi dan teknologi.
Walaupun demikian, bukan berarti kita harus memaksakan
keadaan sekolah kita untuk memasang internet atau pengadaaan laptop. Media
pembelajaran bisa berupa apa saja. Misalnya berupa buku, kliping, artikel,
internet dan sebagainya.
5. Perlunya Permainan
Sebagai seorang guru tentunya kita bisa merasakan
situasi dimana siswa merasa tidak nyaman di kelas. Tanda-tandanya antara lain
malas, mengantuk, berbicara dengan temannya atau membuat gaduh. Pada saat
inilah anda harus menghentikan pembelajaran dan mencoba membuat penyegaran
kelas. Beberapa contoh permainan yang bisa anda lakukan adalah membacakan
anekdot. Anda perlu banyak membaca untuk mengumpulkan permainan-permaian
semacam ini.
6. Memberi Siswa Poin
Poin menjadi semangat anak-anak untuk aktif. Poin
merupaka salah satu bentuk rewards
bagi siswa yang memenuhi kriteria capaian pembelajaran anda.
7. Tegas terhadap Siswa yang Bermasalah
Disiplin tidak harus keras. Disiplin adalah bagaiaman
seorang guru menegakkan aturan secara konsisten. Apalagi terdapat satu peserta
didik yang bermasalah tetapi tidak segera ditindak, maka ia akan menjadi
seperti ulat dalam apel, merusak bagian-bagian baik yang lainnya.
Mengendalikan kelas bukan berarti anda menyetir siswa.
Mengendalikan kelas berarti anda mampu mengarahkan siswa menuju proses
pembelajaran yang benar. Kemamupuan mengendalikan kelas mutlak diperlukan bagi guru yang menginginkan
keberhasilan pembelajaran. Kemampuan mengendalikan kelas seperti yang telah
diuraikan dalam 7 tips di atas dapat anda maksimalkan sesuai dengan kebutuhan
kelas anda. Demikian tips pintar kendalikan kelas semoga bermanfaat.
No comments:
Post a Comment