Pada kesempatan ini akan
dijelaskan tentang Keseimbangan ekosistem. Dengan mempelajari materi ini siswa
akan lebih memahami konsep-konsep yang ada di dalamnya ke dalam pembelajaran di
sekolah.
Setelah
mempelajari materi ini siswa diharapkan memiliki kompetensi menjelaskan
keseimbangan ekosistem. Secara lebih khusus lagi, siswa diharapkan dapat:
1. Mengidentifikasi kegiatan manusia yang dapat mempengaruhi
keseimbangan alam (ekosistem).
2. Mengidentifikasi bagian tumbuhan yang sering dimanfaatkan
manusia yang mengarah pada ketidakseimbangan lingkungan.
3. Mengidentifikasi bagian tubuh hewan yang sering dimnfaatkan
manusia yang mengarah pada ketidakseimbangan lingkungan.
A. Pengertian Ekosistem
Ekosistem adalah kesatuan komunitas dengan
lingkungannya. Komponen ekosistem terdiri atas:
a. Lingkungan abiotik (tak hidup)yang terdiri atas
sinar matahari, air, udara, tanah, sisa tanaman, dan sisa hewan.
b. Kelompok produsen, yang terdiri atas tanaman
hijau, yang berukuran kecil sampai pohon kayu besar.
c. Kelompok konsumen, yang terdiri atas berbagai
hewan herbivora, karnivora, dan omnivora.
d.
Kelompok pengurai, terdiri atas bakteri, jamur
dan serangga yang menguraikan berbagai sisa tanaman dan hewan.
Kegiatan
manusia yang dapat mempengaruhi keseimbangan ekosistem, yaitu:
a.
Perpindahan
penduduk
Perpindahan penduduk
mengakibatkan tempat yang dikunjungi semakin padat, sehingga tanah yang
seharusnya produktif digunakan sebagai lahan pertanian, tempat hidup hewan dan
tumbuhan semakin berkurang bahkan tidak ada.
b.
Penggunaan
pupuk dan pestisida secara berlebihan
Penggunaan pupuk anorganik dan
pestisida yang berlebihan dapat menyebabkan hewan-hewan yang bermanfaat ikut
mati.
c.
Penebangan
dan pembakaran hutan
Hutan merupakan tempat hidup
berbagai tumbuhan dan hewan, selain itu bermanfaat sebagai penguat tanah dan
penyimpan cadangan air.
d.
Penggunaan
kendaraan bermotor
Kendaraan bermotor mengeluarkan
gas karbondioksida yang menyebabkan polusi udara.
e.
Perburuan
liar
Perburuan secara liar menyebabkan
populasi hewan akan berkurang.
f.
Perusakan
terumbu karang
Terumbu karang merupakan komponen
utama penyusun ekosistem laut. Terumbu karang terbentuk dari kumpulan kerangka
bunga karang yang telah mati.
g.
Pembangunan
industry (pabrik)
Limbah dari industry dapat
mengakibatkan polusi air, tanah dan udara.
h.
Penangkapan
ikan tanpa kendali
1) Penggunaan dinamit dan pukat
harimau
2) Penggunaan jaring bermata
kecil
3) Penangkapan ikan saat musim
kawin
i.
Pembuangan
sampah atau limbah
Sampah adalah segala sesuatu yang
kita buang, sedangkan imbah adalah sisa hasil industry yang bersifat racun
/membahayakan makhluk hidup.
B. Pemanfaatan Bagian Tumbuhan dan Hewan
1. Pemanfaatan Bagian Tumbuhan
Tumbuhan yang dimanfaatkan
manusia, yaitu:
a.
Ulin
Kayu ulin, dapat dimanfaatkan
sebagai obat. Ada tiga jenis kayu ulin yang dapat dimanfaatkan untuk bahan obet
yaitu bagian daun muda, ekstrak biji, dan buahnya. Kayu ulin juga dapat
dimanfaatkan untuk membuat berbagai perhiasan.
b.
Kemiri
Pohon kemiri mengahsilakan biji
buah yang bisa dijual. Biji kemiri dapat dibuat untuk minyak kemiri, yang
berguna untuk pembuatan obat dan kosmetik, juga cat. Kayu pohon kemiri
digunakan untuk membuat peti, korek api dan kerajinan.
c.
Kemenyan
Pohon kemenyan disadap getahnya.
Getah yang disadap dibiarkan membeku di batang, digunakan untuk pembuatan rokok
dan obat-obatan.
d.
Kayu Manis
Kayu manis merupakan pohon
rempah-rempah, yang sangat beraroma. Kulit kayu manis digunakan sebagai bahan
baku berbagai jenis jamu.
e.
Aren (enau)
Pohon aren mirip dengan pohon
kelapa, semua bagiannya dapat dimanfaatkan. Pohon aren menghasilakan
kolang-kaling. Batang bagian luar yang keras digunakan untuk membuat papan.
Batang bagian dalam (empulur) digunakan sebagai bahan baku sagu. Getah pohonnnya
digunakan untuk mengobati sariawan dan radang paru-paru.
f.
Kayu
Jati
Pohon jati merupakan penghasil
kayu yang berkualitas baik. Untuk menghasilkan kayu jati yang baik diperlukan
waktu bertahun-tahun (20-50 tahun). Kayu jati banyak digunakan sebagai mebel
seperti lemari, meja, kursi dan sebagainya.
Upaya
mengatasi populasi tumbuhan di hutan, yaitu:
a. Menebang hutan secara
terkendali (melakukan tebang pilih)
b. Reboisasi (penanaman hutan
kembali)
c. Membuat cagar alam
d. Mengembangbiakan tumbuhan
langka dengan bioteknologi
e.
Melarang pembangunan rumah, gedung secara sembarangan
2. Pemanfaatan Bagian Tubuh Hewan
a.
Harimau
Kulit, tulang dan taring harimau
digunakan untuk perhiasan dan obat.
b.
Hiu
Daging, sirip dan tulang hitu
dijadikan makanan yang lezat. Minyak dan hati jiu mengandung vitamin A yang
berfungsi untuk obat pencegah kanker dan dijadikan kosmetik. Isi perut ikan hiu
dimanfaatkan untuk pembuatan kecap.
c.
Rusa
Tanduk rusa digunakan sebagai
hiasan. Minyak rusa dari kelenjar perut rusa dimanfaatkan untuk obat dan
farfum. Kulit rusa digunakan untuk membuat sepatu atau sarung tangan
d.
Burung
Merak
Bulu merak digunakan sebagi
hiasan yang berbentuk kipas
e.
Duyung
Daging duyung dijadikan makanan
yang lezat. Minyak duyung digunakan untuk mengobati TBC dan nyeri sendi. Taring
duyung digunakan untuk membuat pipa rokok.
f.
Badak
Bagian yang dimanfaatkan adalah
cula
g.
Gajah
Pemaanfataan
gading gajah untuk hiasan atau perabot rumah.
Upaya
untuk menanggulangi kepunahan hewan, yaitu
a. Melakukan penangkaran berbagai
hewan yang bermanfaat bagi manusia
b. Membuat suaka margasatwa
c. Larangan memburu secara liar
d.
Menggunakan bahan pengganti dari hewan, seperti menggunakan bahan sintetis.
No comments:
Post a Comment