Akhir-akhir ini sering
dibicarakan tentang game yang paling terbaru dan yang paling ditunggu-tunggu
orang-orang di seluruh dunia tak terkecuali di Indonesia, tidak pada anak-anak
saja orang dewasa pun sangat menantikan game pokemon go tersebut. Apa sih game
pokemon go?
Sumber Foto: http://froshfm.com/?p=1167 |
Pokémon Go yang akan dibahas kali ini merupakan game paling
teranyar yang baru saja dirilis di jepang. Berdasarkan beberapa informasi, game
ini sangat seru dimainkan karena gamer akan menemukan berbagai jenis Pokémon di
segala sudut ruangan, tak terkecuali di ruangan dospem. Pokémon Go sebagai
salah satu permainan Android masa kini menggunakan teknologi Augmented
Reality yang menggabungkan dunia maya dengan dunia nyata
secara real-time. Penggabungan dunia virtual (dua
dimensi) ini nantinya akan melengkapi dunia nyata (tiga dimensi) yang membuat
permainan akan semakin seru.
Pemain yang memainkan Pokémon Go
diharuskan menjelajahi lingkungan sekitar untuk memburu dan menangkap Pokemon.
Selama berkeliling, Anda diwajibkan memantai layar untuk menemukan Pokémon yang
berkeliaran. Menariknya, Pokémon hanya muncul di lingkungan yang sesuai dengan
jenisnya, seperti Pokémon air yang hanya muncul ketika berada di kolam atau
tempat penuh air seperti jalanan yang tergenang.
Setelah kemunculan game baru
Pokemon Go tersebut pada masyarakat Indonesia, terutama anak-anak dan remaja
kini juga turut menggandrunginya. Pro dan kontra pun bermunculan terkait dampak
permainan tersebut, terutama bagi anak-anak usia sekolah.
Permainan Pokemon Go sama halnya
dengan permainan lain yang juga memiliki sisi positif dan negatif. Tinggal
bagaimana masyarakat menilai itu. Adapun sisi positif dari Game Pokemon Go
antara lain:
1. Membuat anak kreatif, asik, terhibur,
tertantang, sehingga berbagai kemampuan kecerdasan bisa dilatih.
2. Mampu meningkatkan rangsangan terhadap gerak
motorik dan sosialisasi anak. Di mana anak-anak dapat bermain di alam bebas,
dan berkumpul bersama teman-temannya.
3. Permainan ini adalah game Geo-MMO (massively
multiplayer online) yang meledak dan dipastikan akan mempengaruhi
arah perkembangan dunia game digital ke depan. Game ini telah menawarkan
pembaruan, tantangan, dan keseruan.
Sedangkan sisi negatif dari Game
Pokemon Go antara lain:
1.
Tidak kenal waktu dan tidak seimbang dengan
aktifitas lain.
2.
Lupa belajar, ibadah, kegiatan keluarga di rumah.
3.
Melanggar ruang pribadi dan mengganggu aktivitas
yang lain.
4. Menyebabkan kematian, hal ini kejadian nyata
yang terjadi di luar negeri, saat keasyikan menangkap pokemon tanpa disadari
dia jatuh ke jurang.
Jadi untuk anak yang masih bersekolah
di Sekolah Dasar, ada baiknya perlu di dampingi orang tua untuk menghindari
hal-hal negatif tersebut. Orangtua juga harus mewaspadai risiko kecanduan
bermain game pada anak. Jangan sampai anak keasyikan bermain hingga lupa
belajar dan beribadah. Kita harus bisa memanfaatkan game, bukan diperbudak game.
Yang terpenting, berikan pendampingan anak ketika bermain.
No comments:
Post a Comment